Friday, June 11, 2021

Membuat KK (Kartu Keluarga) Baru

Semasa cuti maternity ini aku manfaatkan untuk mengurusi perubahan kartu keluarga (KK). Sebelumnya aku dan suami udah punya KK baru. Nah dengan kehadiran bayi kami, begitu akta kelahiran terbit, kami langsung mengurusi KK.

ternyata begini tampilan akta jaman sekarang, print out biasa.

Dimulai dari dateng ke tempat bapak RT untuk meminta formulir pengajuan pembuatan KK baru. Dari situ bapaknya nulisin surat pengantar. Dan kami dikasih selembar kertas untuk diisi sendiri. Data nya lumayan banyak sih, isinya mengenai nomor ID anggota keluarga, golongan darah, pekerjaan, dll.

Ohiya dokumen kelengkapannya itu:
-KK lama
-FC KTP suami istri
-FC buku nikah
-FC akta kelahiran anak

Beres dari RT kami ke RW kemudian form tersebut ditandatangan dan dicap RW.

Lanjut ke kelurahan. Nah disini lumayan antri sih karena aku datengnya agak siang, jam 09.00. Padahal kalau udah standby dari jam 8 kurang pasti deh cepet antriannya. 

Nah dari kelurahan ini kayak biasa gitu dikasih nomor antrian, terus dipanggil, dan ngasihin berkas ke petugasnya. Dari situ diminta fotokopi masing-masing satu lembar. Nah habis fotokopi, dokumen asli dibawa untuk ke kecamatan dan dokumen fotokopi disimpan di kelurahan.

Menuju ke kecamatan, agak mending nih kosong. Halaman parkirnya pun luas. Hehehe. Disini juga pake nomer antrian tapi kebetulan gak begitu antri banyak. 

Jangan lupa untuk membawa KK asli ya saat ke kecamatan, karena berkas asli akan diambil dan nanti diganti dengan yang baru.

Terus serahin berkas yang tadi, dan dikasih nomor registrasi.

Nomor registrasi ini nantinya untuk keperluan ngambil KK yang baru. Infonya sih 2 mingguan baru selesai. Tapi kalau cek berkala di website, ternyata satu hari juga kebetulan udah selesai kok.


0 komentar:

Post a Comment