Berangkat dari seorang Elektra yang ayahnya berlatar belakang sarjana Teknik Elektro. Ya, bahkan nama kakak nya pun Watti. Ayahnya memang pecinta listrik.
Gadis itu, Elektra punya 'hubungan' dengan petir. Entah kenapa dia suka sekali dengan petir. Bahkan ketika hujan turun dan ia berlarian di luar rumah, seketika pohon dekat rumah terbakar, tersambar petir.
Etra (Elektra) sebetulnya punya suatu kekuatan alamiah dalam dirinya. Hingga kakaknya menikah dan ke luar kota, ayahnya meninggal, dan ia tinggal sendiri di rumahnya. Tak kehabisan akal, ia membuka bisnis warnet saat itu, kerja sama dengan temannya.
Bisnis itu berkembang pesat bersama Mpret, pemuda yang dingin, namun diam-diam ia memerhatikan Etra.
Setelah ia bertemu Ibu Sati, yang sudah ia anggap seperti ibu sendiri, ia menemukan kekuatan itu, ya, Etra dapat menggunakan energi-energi listrik yang mengalir dalam tubuhnya menjadi hal-hal yang bermanfaat. Ia dapat menyembuhkan orang. Tapi, disamping itu, ia dapat membaca pikiran orang lain lewat tangannya yang bersentuhan dengan tangan orang lain.
Dan seketika itu ia tahu bahwa Mpret, yang memiliki nama asli Franscesco Toni Prayitno Bertolozzi itu menyukainya..
Thursday, January 1, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment